Fashion
pada abad ini memang sangat memberikan ruang dan mengapresiasi
pada aktualisasi diri tiap individu. Trend fashion internasional mulai melirik budaya
lokal tiap negara dan mengambil aksen etnik untuk memperkaya rancangannya. Begitu juga designer lokal yang berani melawan arus dengan tidak selalu mengikuti
trend fashion di mancanegara, tapi lebih memilih untuk mengeskploitasi kekayaan budaya lokal, demi sesuatu yang terkini dengan sesuatu yang unik dan menciptakan fashion yang lebih eksploratif. Street Style adalah bagian dari budaya Street Fashion yang saat ini sedang naik daun. Street Fashion sendiri adalah hasil dari ambisi anak muda dalam mengekspresikan bentuk kebebasan bergaya dalam berbusana. Jepang disebut-sebut sebagai negara yang mempelopori Street Fashion dengan adanya Harajuku Style. Akan tetapi banyak negara yang diimani sebagai kiblat street fashion.
pada aktualisasi diri tiap individu. Trend fashion internasional mulai melirik budaya
lokal tiap negara dan mengambil aksen etnik untuk memperkaya rancangannya. Begitu juga designer lokal yang berani melawan arus dengan tidak selalu mengikuti
trend fashion di mancanegara, tapi lebih memilih untuk mengeskploitasi kekayaan budaya lokal, demi sesuatu yang terkini dengan sesuatu yang unik dan menciptakan fashion yang lebih eksploratif. Street Style adalah bagian dari budaya Street Fashion yang saat ini sedang naik daun. Street Fashion sendiri adalah hasil dari ambisi anak muda dalam mengekspresikan bentuk kebebasan bergaya dalam berbusana. Jepang disebut-sebut sebagai negara yang mempelopori Street Fashion dengan adanya Harajuku Style. Akan tetapi banyak negara yang diimani sebagai kiblat street fashion.
- Italia
Roma dan Milan
sangat terkenal sebagai dua kota modis di dunia dari Italia. Apalagi beberapa
brand terkenal kayak Gucci, Prada, Armani dan Miu Miu ada di Italia. Beberapa
fashion designer terkenal pun lahir di sini. Ada Valentino Garavani, Donatella
Versace, Demonico Doce dan Stefano Gabbana.
- Prancis
Selain sebagai
kota yang romantis, Prancis itu juga terkenal sebagai kota mode di dunia. Brand seperti Louis Vuitton, Christian Dior, dan Givenchy, lahir di sini.
- Jepang
Jepang masuk
menjadi salah satu negara termodis karena warganya yang suka mengekspresikan taste fashion mereka sehingga Jepang
mempunyai ciri khas tersendiri. Jepang juga terkenal sebagai Negara yang menganut
street style. Gaya harajuku-nya
sangat terkenal di dunia.
- Inggris
Brand yang berjaya
dari Inggris adalah Blur, Oasis, dan
Arctic Monkeys, Burberry, Mulberry, Fred Perry, juga Lyle & Scott.
London juga punya sekolah fashion
terkenal yaitu Central Saint Martins.
- Amerika Serikat
Amerika Serikat
terkenal dengan konsep fashionya yang sangat casual, namun inilah karakteristik mereka, santai namun modis
padahal hanya mengenakan tanktop
dan jins. Juga banyak brand
ternama ada di negara maju ini.
Tidak perlu mengikuti trend yang
populer hanya untuk mencapai kata keren.
Karena saat ini, definisi keren itu sudah mulai absurd. Setiap orang dibebaskan untuk
memilih genrefashionnya sendiri. Seperti ada yang bergaya ala Harajuku,
Bohemian, Gothic, Maskulin, Feminin, terserah sesuai setiap kesenangan
perindividualisnya. Semua individu punya pilihan. Ada seseorang yang suka bergaya casual, cuek,
konservatif, semua itu pilihan dari setiap individualisnya, orang lain pun tidak bisa menggangu gugat.
Memakai skinny jeans, bootcut,
baggy, khaki, apapun
diterima pada abad ini. Sampai model rambut pun sekarang tidak
seseragam dulu. Saat ini dengan penataan
rambut lurus, ikal, keriting, dengan warna yang berwarna-warni sesuai keinginannya. Semua style yang
dipakai benar -benar
sesuai dengan kepribadian masing –masing. Because fashion has no limit.